Jenis-jenis Ikan yang Perlu Diwaspadai bila akan dikonsumsi

42-63027125

Memiliki kandungan omega yang tinggi dan vitamin, tentunnya ikan banyak memiliki manfaat. Bahkan Mentri Perikanan dan Kelautan, Susi Pujiastuti mengharuskan kita untuk makan ikan. Namun ada beberapa jenis ikan yang perlu dibatasi untuk dikonsumsi. Ikan apa saja itu? Berikut tips dari redaksi.

Ikan Tenggiri

Tenggiri merupakan ikan laut yang terdiri dari beberapa spesies dari famili Scombroidei. Ikan ini memiliki sisik tubuh dengan warna gelap kehitaman. Tenggiri hidup di perairan tropis dan subtropis serta mengandung zat merkuri. Jadi, ada baiknya para mania tidak makan ikan jenis ini terlalu banyak.

Ikan Tuna

Sensasi strike ikan tuna adalah yang di tunggu-tunggu para pemancing, namun siapa sangka ikan jenis memilki merkuri yang tinggi, sehingga perlu dibatasi. Tuna sirip hitam dan sirip biru yang perlu jadi pertimbangan para mania.

Belut

Belut merupakan salah satu hewan yang masuk ke dalam jenis ikan. Meski termasuk ke dalam jenis ikan, bentuk belut sama sekali jauh dari bentuk ikan kebanyakan. Di Negara asia seperti jepang, Indonesia dan Vietnam, belut menjadi menu favorit. Namun di Negara eropa, dianggap berbahaya karena kebanyakan belut hidup dengan menyerap limbah industri pertanian. Walupun Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia menjamin keamanan mengkonsumsi belut, namun merkuri yang terkadung dalam belut juga perlu diwaspadai.

Tilefish

Ikan berukuran kecil ternyata memiliki kandungan merkuri yang cukup tinggi. Terlebih dikonsumsi untuk wanita hamil dan anak-anak di usia dini.

Ikan Todak

Ikan Todak sejenis ikan laut yang memiliki rahang atas dan mocong yang panjang dengan bentuk pedang tajam. Memancing ikan ini pun diperlukan kehati-hatian. Begitu juga kandungan dalam tubuhnya yang mengandung banyak merkuri. Kandungan merkuri dalam tubuhnya dipengaruhi dari pola makannya yang sembarangan dalam bertahan hidup.

Ikan Kakap Chili (Chilean Sea Bass)

Jenis ikan ini memiliki pertumbuhan yang lambat dan telah lama diburu hingga hampir punah di perairan Antartika. Kakap Chili juga termasuk ke dalam ikan yang dilindungi, karena pertumbuhannya lambat. Walupun memilki daging yang lezat, namun Kakap Chili juge mengandung merkuri yang tinggi. Maka dianjurkan untuk mengetahui kandungan yang ada di dalam ikan ini. (Sumber : mancingmania.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Main Menu